Cerita Sri Mulyani "Dicekoki" Buku Sejak Kecil



ORASI ILMIAH : Menteri Keuangan RI Sri Mulyani meninggalkan Balairung, UPGRIS usai mengisi orasi ilmiah.


Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Indrawati SE MS PhD didapuk mengisi Orasi Ilmiah dalam peringatan Dies Natalis Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) di Balairung, UPGRIS pada 23 Juli 2019 siang. Kehadiran Sri Mulyani di UPGRIS terasa istimewa. Sebab, ayahandanya, almarhum Prof Satmoko merupakan mantan Rektor IKIP PGRI yang kini berubah jadi UPGRIS. Siapa yang tak kenal Sri Mulyani, mantan Direktur Bank Dunia yang juga lulusan S2 dan S3 di University of Illinois Urbana Champaign, Amerika Serikat.

Sebelumnya, dia lulusan Fakultas Ekonomi, Universitas Indonesia tahun 1986. Sri Mulyani bisa sukses berkat kerja keras serta didikan orang tuanya yang juga akademisi. Ibundanya juga seorang pengajar yaitu almarhumah Prof Dr Retno Sriningsih Satmoko. Dalam orasi ilmiahnya dihadapan ribuan mahasiswa, dosen , dan tenaga kependidikan UPGRIS, dia berupaya menggugah minat baca terhadap mereka yang hadir memadati Balairung. Sebab, membaca buku itu penting sekaligus akan memperkaya ilmu pengetahuan.

Dia bercerita tentang masa kecilnya yang kerap "dicekoki" untuk membaca buku. Di keluarganya, ada 10 bersaudara. Suatu ketika, ada enam saudaranya yang diajak orang tuanya, periksa ke dokter gigi. Sebelum berangkat, saya pun diingatkan untuk membawa buku. "Sri, kamu bawa buku apa," katanya menirukan ibundanya, saat orasi ilmiah tersebut. Semula ia heran, buat apa membawa buku di dokter gigi. Kenyataannya, buku itu memang memberikan manfaat.



BERSAMA REKTOR : Menteri Keuangan RI Sri Mulyani saat berfoto bersama Rektor UPGRIS Dr Muhdi MHum usai orasi ilmiah di Balairung, UPGRIS.


Orang tuanya tahu, pergi kedokter gigi itu pasti akan mengantre, sehingga anak-anaknya diminta memanfaatkan waktu luangnya untuk membaca buku. Kebiasaan itu bahkan berlanjut terus hingga kini. "Boleh ditanya teman-teman dari Kementerian Keuangan, saya selalu pergi paling tidak membawa satu buku untuk dibaca," tandasnya. Belajar itu dinilainya seumur hidup. Di mana pun itu, baik di rumah, di kampus, saat pergi luar kota atau luar negeri, Sri Mulyani selalu membudayakan untuk membaca buku. (JB)

#srimulyaniindrawati
#srimulyani
#menkeu
#menterikeuangan
#bankdunia
#upgris
#orasiilmiah
#universitasindonesia
#buku
#budayamembaca

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Resto Makanan Jepang Kakkoi, Makan Sepuasnya, Sampai Tersisa Kena Denda

Yayasan Cinta Kasih Bangsa, Membina Ribuan Eks Narapidana dan Pecandu Narkoba

Refreshing di Camping Lembah Umbul Sidomukti