Perhatikan! Begini Pesan Tim Evos Juara I Free Fire World Cup 2019 Kepada Para Gamers

Muhammad Farhan Ridha alias Manay

Kerja keras tim Evos Capital dalam ajang Free Fire World Cup di Thailand, April 2019 lalu, membuahkan hasil maksimal. Tim yang dipimpin kapten, Muhammad Farchan Ridha alias Manay itu mampu merebut juara I dalam ajang bergengsi tersebut. Sebuah perjuangan yang tak mudah, rutinitas latihan dan kekompakan tim menjadi kunci keberhasilan tersebut. Namun, siapa sangka mereka itu ternyata tidak menghabiskan waktu berlama-lama saat berlatih main game.

Cukup empat jam dalam waktu satu hari. Begini kata Manay? "Waktu berlatih main game itu tidak harus pagi, siang, sore, atau malam. Terpenting harus efektif, kami setiap hari hanya berlatih empat jam," kata Manay. Sebelum menjadi atlet profesional, dia juga pernah main tanpa mengenal waktu. Namun, rutinitas ikut komunitas dan turnamen membuat streteginya dalam berlatih itu berubah. Ngegame seharian itu justru dinilai tidak efektif untuk mengasah kemampuan.

Menurut dia, dampaknya justru negatif buat perkembangan tim. Ia sendiri mengaku tidak ingin kecanduan game. Sebab, semua hal yang dilakukan secara berlebihan ini justru akan merugikan. Sebelumnya, ia mengaku termotivasi dengan tim Free Fire lain yang selalu menang dalam perlombaan. Manay pun berkeinginan membentuk tim untuk bisa mengalahkan jagoan Free Fire tersebut. Berkat kerja keras timnya, ia mampu mengalahkan jagoan Free Fire tersebut.

KUNJUNGI SEMARANG: Tim Evos Capital berkunjung ke Semarang usai memenangkan Free Fire World Cup 2019 di Thailand.

Selama enam bulan ikut tim Evos Free Fire, dia pun merasa sadar sadar. Bahwa, menyalurkan hobi bermain game itu bisa bermanfaat, asalkan dilakukan dengan benar. Keberhasilannya jadi juara dunia ini membuatnya punya pendapatan rutin bulanan. "Kami sudah digaji dua digit (puluhan juta) per bulan. Pendapatan saya investasikan serta membantu orang tua, kalau teman lainnya ada yang sudah digunakan untuk membeli mobil," tandasnya.

Free Fire World Cup 2019 ini berlangsung selama enam ronde dan mempertemukan 12 tim dari berbagai negara, seperti Malaysia, Thailand, Vietnam, Kolombia, Argentina, Taiwan, Rusia, Brasil, serta Indonesia yang diwakili Evos Capital dan SFI Zet Hades. (JB)

#game #freefire #evoscapital #evos #gammer

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Resto Makanan Jepang Kakkoi, Makan Sepuasnya, Sampai Tersisa Kena Denda

Yayasan Cinta Kasih Bangsa, Membina Ribuan Eks Narapidana dan Pecandu Narkoba

Refreshing di Camping Lembah Umbul Sidomukti